Skip to content
Tuesday, May 24
  • About Us
  • About Us
  • Contact Us
  • Contact Us
  • Disclaimer
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Privacy Policy
  • Sample Page
Mega Tronixing

Mega Tronixing

Mega Tronixing Informasi Berita Properti Otomotif Lifestyle

Mega Tronixing
  • Home
  • About Us
  • Contact Us
  • Techno
  • Bisnis
  • E-sport
  • Sport
Mega Tronixing

Mega Tronixing

Mega Tronixing Informasi Berita Properti Otomotif Lifestyle

  • Home
  • About Us
  • Contact Us
  • Techno
  • Bisnis
  • E-sport
  • Sport
Home>>Metropolitan>>Sungai Cisadane Merah Diduga dari Kemasan Sosis, Polres Tangsel dan Dinas LH Turun Tangan
Metropolitan

Sungai Cisadane Merah Diduga dari Kemasan Sosis, Polres Tangsel dan Dinas LH Turun Tangan

admin
October 5, 20210

Aliran Sungai Cisadane di Kavling Serpong mendadak berubah jadi merah. Video perubahan warna Sungai Cisadane bak darah segar ini viral di media sosial. Hal ini membuat Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangsel dan Polres Tangsel turun tangan.

Dinas Lingkungan Hidup Kota (LH) Tangerang Selatan (Tangsel) mengaku sedang melakukan pemeriksaan laboratorium terkait limbah yang dibuang ke aliran Sungai Cisadane oleh tempat pengolahan sampah plastik di sekitar bibir sungai. Pemeriksaan, menyusul berubahnya aliran Sungai Cisadane di Kavling Serpong menjadi merah darah, dan videonya viral di media sosial. Kepala Seksi Pengawasan dan Pembinaan Lingkungan Dinas LH Kota Tangsel, Tedi Krisna mengatakan sampai Senin (4/10/2021) hasil pemeriksaan sampel belum keluar.

Menurutnya lamanya hasil pemeriksaan lab diperkirakan bisa sampai 1 hingga 2 minggu "Jadi prosesnya masih lama," katanya saat dikonfirmasi Wartakotalive.com, Senin (4/10/2021). Tedi mengungkapkan pengambilan sampel dilakukan pihaknya guna memastikan kadar yang terkandung pada limbah tersebut.

Ia pun mengaku pihaknya masih menunggu putusan hasil laboratorium tersebut. Sementara itu, kata Tedi, hasil pemeriksaan menemukan bahwa limbah tersebut dihasilkan dari pencucian kemasan sosis dari tempat pengolahan sampah plastik tersebut. Hal itu diakui sang pemilik pengolahan sampah plastik, saat pihak Dinas LH melakukan pemeriksaan pada Sabtu, 2 Oktober 2021.

"Mereka mencuci limbah plastik yang bersumber dari sisa makanan sosis, tempat itu mendapatkan juga dari tempat lain dari pengepul. Saat kemarin sedang mencuci itu kebetulan bercampur zat pewarna makanan sosis yang warna merah itu dan air pencuciannya langsung dibuang ke sungai," ungkapnya. Diwartakan sebelumnya, viral video berdurasi 19 detik pada sejumlah akun instagram bergenre informasi bagi warganet, terkait aksi pencemaran aliran Sungai Cisadane di kawasan Kavling Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Dari video yang diterima Wartakotalive.com itu, warga mengeluhkan terkait adanya limbah cairan dari sebuah tempat pengolahan limbah sampah plastik yang dibuang ke aliran sungai

Polres Tangerang Selatan (Tangsel) melakukan pemeriksaan terhadap tempat pengolahan sampah plastik yang terletak di bantaran Sungai Cisadane kawasan Kavling Serpong. Kapolres Tangsel, AKBP Iman Imanuddin mengatakan pemeriksaan dilakukan pihaknya terkait adanya dugaan pembuangan limbah pengolahan sampah plastik tersebut ke aliran Sungai Cisadane. Menurutnya saat dilakukan pemeriksaan pihaknya mendapatkan limbah tersebut merupakan hasil pencucian bekas makanan sosis.

"Sementara temuan kita itu hasil cucian dari bekas bungkus sosis. Jadi dari bekas bungkus itu ada pewarna merahnya itu kan," katanya saat dikonfirmasi, Kota Tangsel, Senin (4/10/2021). Iman menjelaskan saat ini pihaknya belum melakukan penyegelan terhadap tempat pengolahan sampah plastik tersebut. Pasalnya, ia mengaku saat ini pihaknya masih menunggu hasil laboratorium terkait limbah yang dibuang oleh pihak pengolah ke aliran Sungai Cisadane.

"Beberapa saksi dilokasi sudah kita periksa tinggal menentukan apakah itu bahan kimia atau bukan. Karena terkait tindak pidana pencemaran lingkungan hidup itu harus dibuktikan bahan kimia atau bukannya, lalu sesuai dengan PP Limbah B3 atau bukan jadi harus kita buktikan dulu di laboratorium," ungkapnya. Viral video berdurasi 19 detik pada sejumlah akun instagram bergenre informasi bagi warganet terkait aksi pencemaran aliran Sungai Cisadane di kawasan Kavling Serpong, Kota Tangsel. Dari video yang diterima Wartakotalive.com itu, warga mengeluhkan terkait adanya limbah cairan dari sebuah tempat pengolahan limbah sampah plastik dibuang ke aliran sungai.

Wartakotalive.com pun mencoba menelusuri kebenaran dari kabar tersebut. Danu (38) selaku warga sekitar membenarkan adanya kegiatan pembuangan cairan dari tempat pengolahan limbah sampah plastik. "Iya benar," katanya saat ditemui di kawasan bibir Sungai Cisadane, Serpong, Kota Tangsel, Sabtu (2/9/2021).

Danu mengaku limbah cairan itu kerap dibuang pihak pengolahan limbah sampah plastik pada setiap jam operasionalnya. Bahkan, limbah limbah berbentuk cairan itu kerap berbuih dan mengeluarkan bau kimia yang menyengat. "Limbah itu enggak limbah biasa campur bahan kimia juga pencuciannya. Kalau warna apa saja ya, kadang putih, hitam, kadang merah. Kalau lagi bau, bau banget kadang bau menyengat gitu, bau bau kimia gitu namanya limbah," ungkapnya.

Sementara pantauan Wartakotalive.com di lokasi, terdapat pipa saluran pembuangan yang berasal dari sebuah lokasi pengolahan limbah sampah plastik tepat ke aliran Sungai Cisadane. Bahkan, lokasi pengolahan limbah sampah plastik itu berada sekira 50 meter dari bibir Sungai Cisadane. Warna air sungai Cisadane di kawasan Kavling Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten berubah merah darah, viral di media sosial.

Satuan Polisi Pamong Praja Kota Tangerang Selatan (Satpol PP Kota Tangsel) pun langsung turun mengecek ke lokasi lokasi tersebut. Kabid Penegakan Hukum Perundang undangan Satpol PP Kota Tangsel, Sapta Mulyana, pun mengungkap hasil pengecekan sementara yang dilakukan pihaknya. Menurut berubahnya warna air disebabkan adanya pembuangan limbah bekas pengolahan sampah plastik di aliran Sungai Cisadane kawasan Kavling Serpong.

"Ya, kalau dari segi kesalahan, itu yang dibuang ada kimia, ada kandungan yang membahayakan. Ya itu saja sudah ada kesalahan," katanya saat dikonfirmasi Warta Kota, Sabtu (2/10/2021). Kendati demikian, Sapta mengaku pihaknya masih melakukan sejumlah pengecekan lagi terkait limbah yang dibuang tempat pengolahan sampah plastik tersebut. Karenanya penindakan kata Sapta belum dilakukan sebelum hasil uji laboratorium oleh pihak terkait menyatakan bahwa limbah tersebut membahayakan ekosistem aliran Sungai Cisadane.

Related tags : darahdinas lingkungan hidupkapolres tangsel akbp imam imanuddinkemasan sosislaboratoriummerahmetropolitannewspolres tangselsampah plastikserpongsungai cisadanetangerang selatan (tangsel)viral di media sosial

Previous Post

Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar Sudah Persiapkan Nama Anak, Ini Bocorannya

Next Post

Sinopsis The Circle, Dibintangi oleh Emma WatsonTayang Malam Ini di Trans TV Pukul 20.00 WIB

Related Articles

Metropolitan

Dari Kanisius untuk Indonesia: Vaksinasi Lansia Demi Akhir Pandemi Covid-19

Metropolitan

Hakim PT TUN DKI Kirim 22 Ribu Masker ke Nias Selatan Sumatera Utara

Metropolitan

Usut Kasus Dugaan Penipuan, Polisi Cek Gedung Bidakara Lokasi Tes Rekrutmen CPNS Bodong

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  •  Sejarah Wall Street sebagai Bursa Efek Terbesar Dunia
  • Skechers yang Menawarkan Beragam Jenis Produk Terkenal
  • Tips dan Cara Kirim Paket ke Luar Negeri
  • Blackpink Pertahankan Posisi Girlband K-Pop Terpopuler Bulan Ini
  • Beberapa Pilihan VGA Card Canggih Untuk Editing Lebih Maksimal

Categories

  • Bisnis
  • E-sport
  • Entertainment
  • Internasional
  • Lifestyle
  • Metropolitan
  • Nasional
  • Otomotif
  • Ramadan
  • Regional
  • Seleb
  • Sport
  • Techno
  • Travel
  • Uncategorized

Popular News

Jurnal Inspirasi Olahraga Sepeda

Blog Inspirasi Gaya Hidup dan Informasi

Blog Virtual dan Review

Lifestyle and Healthy Blog

Lifestyle Properti dan News

Kumpulan Artikel Kecantikan

Blog Inspirasi Sehari-hari

Kumpulan Informasi dan Jurnal Harian

Journal Information

Catatan Emi

Other Site

Blog Mede

Jasa Iklan Blog

Berita Swasta

Situs Informasi Terkini

Jurnal Ado

Biografi Tengda

Blog Media Mehru

Tulisan Diya

Jurnal Tulisan Bang Gandi

Informasi Terpercaya

© 2022 Mega Tronixing | WordPress Theme Ultra News
  • About Us
  • About Us
  • Contact Us
  • Contact Us
  • Disclaimer
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Privacy Policy
  • Sample Page