Uncategorized

Malaysia Izinkan Penggunaan Vaksin Merk Berbeda Sebagai Booster

Pemerintah Malaysia akan melanjutkan rencana vaksinasi heterolog untuk suntikan dosis penguat (booster) vaksin virus corona (Covid 19) dengan menggunakan vaksin yang berbeda dari yang diterima oleh individu pada dosis pertama dan kedua. Pernyataan ini disampaikan Menteri Kesehatan (Menkes) Malaysia Khairy Jamaluddin, pada hari Senin. Dikutip dari laman Channel News Asia, Senin (4/10/2021), menanggapi pertanyaan Anggota Parlemen (MP) Beaufort Azizah Mohd Dun, ia mengatakan bahwa pemerintah Malaysia mengizinkan penggunaan dosis booster dengan vaksin berbeda merek. "Kami mengizinkan vaksinasi heterolog di mana kami mencampur vaksin untuk dosis booster mereka, yang berbeda dari vaksin pertama dan kedua, untuk diluncurkan pada bulan ini. Studi tentang keamanannya pun telah dilakukan dan k...

Read More